Friday 27 December 2013

Runtunan Hati


Setiap hari berlalu hingga bertahun tahun..masa dan keadaan telah memisahkan kita...hingga aku tidak ingat lg paras rupa dan usia..mlm termimpi2 dan setiap hari mencari2 jawapan dan erti kasih yg telah dicurahkan...tiada ketemu jawapan ..semuanya menjadi rahsia kehidupan.
Setelah lama terpisah.., akhirnya bertemu kembali ..hari2 mengenang kesilapan dan merindui.
Akhirnya aku pasti cinta aku yg suci dan abadi hanya utkmu engkaulah kekasih pertama dan terakhir...kekasih yg aku dambakan hadir dirinya dan perasaan kalbunya .aku tahu kau pun sama cintamu tetap padaku..
Hingga aku xpeduli pd gadis lain dan apa yg akan terjadi kerana kau sangat mrngerti aku...

Thursday 26 December 2013

SAJAK-Akan Teruskah..

Akan teruskah....
Aku bermenung
Hanya mengundang
Bingung kerinduan
Jauh merenung
Pada komulus
Di dada langit
Menyapa kasih
Bertinta rindu
Akan teruskah....
Aku menghayal
Kocakan irama sayu
Memuja sang puteri
Dengan siulan badai
Meruntun kasih dan sayang
Mendamba belaian
Dan rajukan mesra
Akan teruskah .....
Aku menyinta
Satu bayangan kabur
Yang sering terbayang
Dan membayangi
Dalam putaran
Satu orbit cinta
Berkurun lamanya.


........is





Monday 23 December 2013

SAJAK-Di Sudut Kemelut Ini

Di sudut kemelut ini
Termanggu aku
Bisu sengaja membisu
Tiada jawapan
Mempertahankan
Tewas tersungkur
Dia tahu segala
Aku terus tersungkur
Bibir memperlahankan
Bicara tidak menggigit lagi
Selamat...
Sementara mungkin
Bangun aku
Bertatih hingga ke penghujung
Dunia tertawa
Akukah yang berjaya
Melihat dia tersiksa
Lantas aku tersenyum
Melihat dia menangis
Kasihan aku
Atau kasihkan dia..


........is


SAJAK-Takutnya Aku

Takutnya aku....
Bila tiba waktu
Bila tiba ketika
Hadirnya aku
Kembalinya aku
Dengan dosa dan noda
Malunya aku
Kain putih dulu
Tercalar gurisan
Kain hitam kini
Menjadi buruan
Aku pakai jadi ihram
Menyuci diri tanpa ihsan
Alangkah malunya
Aku masih berdiri
Masih alpa
Dimanakah kesedaran
Dimanakah Nasuha
Menginginkan Taubat
Yang ku kejar
Namun aku dikelar
Seribu sesalan
Yang menjodohkan aku
Pada Jahannam.


.........is

Saturday 21 December 2013

SAJAK- Aku


Perit kecewa
Terharu pedih
Resah merobek tawaku
Aku kini tidak bisa
Seperti dulu
Entah jiwaku pusing
Mereput kebisingan
Damai yang hilang
Itu alpa
Berjalanlah aku
Redahlah aku tanpa tuju
Hilang
Di pandangan pun pudar
Di mindaku mundar
Rindu pada cinta
Yang kering berbayu haba
Ingin ku basahi
Mengharapkan salju
Mengganti airmataku.
Kenalilah....
Erti tangisan seorang aku..


..........is

Thursday 19 December 2013

SAJAK- Deritaku Bahagiamu


Berderau....
Jantung berdenyut kencang
Berita itu...
Posing posing itu
Mengharukan
Aku dikhabarkan maya
Bayu persis
Taufan
Membunuh jiwa
Yang satu ketika
Berganda ceria
Tapi hembusan berbisa
Inci urat nadiku
Sempit.....bernafas sukar
Kita bukan tidak kenal
Tapi aku dipinggirkan
Bagai orang asing
Meski aku tahu deritamu
Pernah kau ceritakan padaku
Biarlah.....
Aku kan pegang janji kita
Rahsia terpendam selamat
Tiada siapa menafikan
Segala kerja ditanganNya.
Aku sedari
aku tidak sepenting dia
Namun salahkah
Jika aku tahu
Hari bahagiamu?
Aku kan pergi
Untuk membuat kau
Terus bahagia.


..........is

Thursday 12 December 2013

SAJAK- Cinta Wanita

Riak pada wajah
cantik ....segar
Menitis embun berkaca di mata
Rerama berebutan
Madu milik sang bunga
Mentari menyuluh mesra
Oh! damainya...
Aku masih bernyawa
Memandang tanpa gusar
Senyumannya
Lesung pipitnya...
Sinar matanya....
Debar setiap saat nafasku
Pada liarnya kelembutan
Tagihan dua sentuhan
Menguncup redup mata
Belum lagi aku menjawab
Soalan hatimu
Wahai cinta....
Telah tumbuh akar
Kasih sayang rindu dan airmata
Hanya aku persis memuja
Mendambakan rasa mengubah selera
Menyelimuti hatimu.
Tunjukkan jangan disimpan
Aku menanti sentuhan
Panasnya sebuah belaian
Cintamu wanita.


.........is

Tuesday 10 December 2013

SAJAK- Rindu


Rindu pada yg kasih.....
membuatkan aku pedih.
Terus merintih...
apakah hebatnya
adunan cinta kita....
berpisah hanya untuk
nikmat cinta terlarang...
aku adalah cintamu
dan kau adalah hidupku..
mana mungkin aku lupakanmu..
melupakanmu
Pabila mentari tiada lagi
dan bulan berlalu pergi.
Kasih......
senyum dan tawamu
buat aku rasakan kehadiranmu
kau hidup di sisi ku. ..
membelai dan menyayangi aku..
rasa yang telah lama aku nanti..
datanglah sayang...
hadirlah lagi..
aku tidak mampu
berjauhan denganmu
apalagi hembusan nafas cintamu
dikala kita bercumbu rayu..
Tahulah kamu...
aku teramat merindu....
di antara matamu dan mataku
ada rindu yang menghidu .
sebut dan serulah aku...
pasti aku kan hadir
dalam mimpi mimpimu.
pasti.....


.............is

Friday 6 December 2013

SAJAK- Segalanya Kabur


hati kita telah lama menjadi satu
tanpa kita sedar
segala lereng kenangan dulu
senantiasa mengekori kita
seolah lereng itu...tiada putusnya
umpama...air laut dgn anak sungai
titik pertemuan berpenghujung

jika telah takdirnya laut itu
geloranya bersama ombak
dan ombak itu pula terhempas ditepian pantai
maka...itulah umpamanya kita

Cinta kita
akhir kembali bertaut
walau belum tentu hujungnya kita
bagaimana di atur..namun
harapan itu terus melereng
mengikut jejak dan terus menjejaki
kita...mungkin kepenghujung nyawa
kau dan aku


SAJAK- Semua Untukmu

Wahai hati......
rinduku menjenguk lagi
Menempel kasihmu
Melabuh tirai cinta yg labuh

Tapi..
segalanya tampak
indah dan mudah
Hanya bicara hati
penyembuh rasa.
Melumat segala ketidaktentuan
Gelora jiwa dan minda,..

Diri ini
untukmu ..
hingga kini kupertahankan...
Aku hanya ingin
kau berada didalam kehidupanku
zahir dan batinku..
Batinku ku simpan untukmu...
aku tidak sanggup menduakanmu

Adakah aku keterlaluan?
Tapi itulah yg aku sedang lakukan..

Diri ini
jiwa ini
dan apa yg ada yang kau tidak nampak
pada tubuhku semuanya milikmu .
Semua untukmu.....


.....is

Cetusan

Kita bersedih berpuluh tahun...
nampak senyuman terukir
tapi hati menangis..
nak disentuh milik orang..
menjerit tanpa ada suara...
semua terus terpendam..
bisu dan melihat saja..


......is

SAJAK- Ku Pegang Rasamu

Bagaimana dengan rasa yang bersisa
Aku tersedar....
Menyingkap tabir cinta
Sudah sekian lama membelah samudera
Takkan aku berpatah semula
Meninggalkan airmata menangis
Dalam pasrah dan ketawa.
Usah gundah dan resah
Aku selalu memegang rasamu.


.....is

Nukilan Rasa

Dlm jiwa ada kenangan dan kenangan tersemat dihati.disitu lahir kerinduan dan bila rindu tersebut nama dan timbul resah dan akhirnya hati jadi pilu dan sayu.maka terusiklah lalu bergenang mengalir dipipi.

...is

Curahanku

Bila rindu menguasai diri
Akulah insan yg paling menderita
Mengenang kasih yg jauh
Bilakah kan menjadi nyata
Hidup berdua bersama
Melayari bahtera rtangga
Senyum tangis kita bersama
Itulah nikmat dln bercinta..


...is

SAJAK- Ingatlah

Mengapa tidak ketentuan lagak rasanya..
Bukan jasad..
Tapi sang rohani..
Mengapa dgn nya?...
Tidak pasti..
Di sapa..
ketahuan..
Kepenatan mungkin atau..
Keserabutan yg tdk terungkaikan?
Namun terus jua kental
Hatinya......
Melayani jiwa..mempertaruh sebuah
Harapan......
Menggunung tinggi...
Doa di sini..
Semoga akan lahirlah Nur...
Menenggelamkan...
Sedih-hiba..
Gelisah-resah..
Berjauhlah!..
Berpatah aranglah!
Wahai seluruh...kesuraman..
Menjauhlah...biarkan
Laluan sinar cahaya
Fadhilat nya Ilahi..
Melenyapkan seluruh kesuraman
Biar berterusan..
Semangat kukuh
Tegar segar..
Melayari seluruh pelusuk..
Kehidupan....
tabahkan hatimu sayang
cintaku ada pd mu
dan kau mesti ingat selalu
bahawa...
cintamu jua ada pd ku....

SAJAK- Entah Bila

Wahai kekasih dambaan hatiku...
Merusuh hati ini untuk ketemu
Meronta2 hidup ini untuk bersama
Jarak bukan pemisah
Bila cinta ada segalanya dekat
Berbicara sekadar memujuk hati
Hakikat menangis meruntun
Di hempap rindu menggunung
Bilakah rindu menjadi pautan
Di atas singgahsana..
Sulaiman dan Balkis


.....is

SAJAK- Luluh

Terguris....
Hancur hatiku
Luka dan terluka
Amat dalam kali ini
Masih belajar menduga
Atau sengaja
Dikelar kelar
Tanpa kelihatan darahnya
Di dalam mungkin sudah lama tertoreh
Hanya perit yang terasa
Hanya sakit yang terbiasa

Terguris....
Sampai bila aku
Di mangsakan
Sampai bila aku menahannya
Bila jiwa siksa
Diam mungkin penawarnya
Galaknya dia menyikap
Mencari segenap silap
Sedikit menjadi bukit
Buat batin ku menjerit

Bertahun lamanya
Semuanya sudah berubah
Bagai pantai dilanda ombak..
Bagai kelikir menjadi pasir
Hanya mentari diufuk timur
Masih setia muncul siang
Dan bulan menemani malam

Tapi kini...
Setia dan hormatnya hilang
Seiring usia dan bosan
Segala seri hilang
Segala rasa terhalang...
Aku sudah terlalu biasa
Aku sudah terlalu tersiksa

Wahai bidadari terpilih....
Lihatlah dan pandanglah
Wajah yang sedang hiba
Jenguklah dan tawarkanlah
Satu senyuman Syurga
Tiupkan sedikit bayu bahagia
Di penghujung usia..

............is

SAJAK : Ini Takdir Kita

Gelora hatiku
Terhimpit cinta
Bertiup kencang
Taufan hidupku
Membelah lautan

Kasih.....
Apa khabar kau cinta
Berita hanya cerita
Senyum tawa suara
Bunyinya bersalut duka
Menutup sendu dan sayu
Semakin celaru segala
Tahukah kau
Makan tidur dan mandi
Segalanya mati tidak berseni
Tidak sama terjun di kali
Tidak sama disuapkan nasi
Tidak juga sama diranjang sepi
Aku keluh resah menanti
Keringkan airmata itu
Hadirku bukan menggurismu
Hadirku membelai kamu
Jodoh gersang namun merindu

Kasih....
Ini takdir kita
Senyum tidak kelihatan
Tangis tidak kedengaran
Tapi kita tahu
Hati kita melirik dalam deraian.
Biarkan saja rencana Dia
Kita lemah tidak berdaya
Cinta ini adalah usaha
Doa tawakkal penentuannya.

......is

Tuesday 26 November 2013

SAJAK-Apakah Yang Kau Berikan

Cuma kata2
bicara hati yg sedih
dan ungkapan2 kasih sayang
menguatkan cinta kita.
Tiadakah hasrat
untuk hidup bersama ...
menimbangkan
sesuatu yg memungkinkan
kita dpt hidup bersama..
Andai engkau tahu
siksa dan teruknya
keadaanku merinduimu
pasti kau faham
kasih sayang ini
sepatutnya
tidak terbuang
dan kau yg patut
memiliknya saat ini.
Bagaimana
nak mengubat rindu ini..
pasti satu hari
aku tidak mampu lagi
mengekalkannya
jika kau masih
tidak mengerti..
aku pasti mati.

.....is

Thursday 21 November 2013

SAJAK- Di sini di Bukit Mercu



Nun hampir ke langit
Tingginya pandangan itu
Meski sebuah bukit cuma
Lebih tinggi dari tingginya gunung
Mendaki ke mercu
Penuh semangat membara
Penuh cita cita melata
Penuh rasa bangga tak tersanggah

Tunduk ke bawah aku berpijak di laman
Dongak ke langit aku menggapai awan
Aku sebenarnya di lantai tanah
Tetapi masih mampu berdiri di mercu

Ramai yg berada di sini
Kerana mercu ini seperti tempat kita
Hidup dari usia remaja
Mengasah minda dan menimba ilmu
Bersama rakan taulan
Yg dulunya bergelak ketawa
Berhibur duka bermain mata
Berperasaan muda dan menggila
Namun cita cita ingin terus di mercu

Kini....
Aku ,kau dan semua
Juga guru2 penuh jasa
Bersama di malam ria
Mengimbau kenangan lama
Meski ketawa dan cerita tidak sama
Tapi kita tetap ada rasa yang sama
Dan di bukit inilah yang menemukan kita
Mengajar kita
Menyatukan kita
Merumpunkan aspirasi kita
Dengan senyuman seorang kawan lama
Terima kasih Bukit Mercu, sekolahku
Engkaulah tempat aku
Bertemu guru dan berguru.

.........is

Sunday 3 November 2013

SAJAK- Cintaku Terjawab


Seharian aku mabuk
Tetapi tidak memabukkan
Terasa berjalan diawangan
Tidak berpijak dibumi
Aku buta mata buta hati
Bukan cinta yg buta
Aku pekak tidak tuli
Aku membisu tidak bisu
Aku sempurna segalanya
Tetapi aku melihat terpaku
Aku mendengar terpegun
Terlalu indah
Terlalu cantik
Terlalu ceria
Matamu, bibirmu
Aku jatuh tersungkur
Di penjara hati yg istimewa
Engkau mengunci
Aku terkunci
Tapi itulah hebatnya cinta
Engkau kah itu dulu bayangan
Kini hadirmu tanpa bayang
Boleh kusentuh boleh kudakap
Bicaraku boleh di sapa
Dan aku tahu cinta ku
Terjawab.
Dan aku terus mabuk.

.....is

Thursday 31 October 2013

SAJAK- Akan Ku Cuba Jua

Jauh bukan terpisah...
Dekat bukan disamping.
Biar dekat maupun jauh
Jika hati tidak mengingati
Jarak pasti menjadi duri
Dan tidak bisa tuk dilalui

Bermenung pada kenangan.
Mengundang kepiluan ,
Andai dapat kuundurkan masa
Ingin ku ulang semula tarian itu
Biarpun tidak rata
Akan ku tari jua mengikut alunan.
Andai dicantum seluruh benua.
Luas lagi rasa cintaku padamu.
7 lautan berjaya kurenangi
Namun aku lemas ditasik cintamu.
Ku lepaskan layar kasih
Namun ombak rindu yang memukul.
Apakan daya aku
Telah tewas didasar hatimu.
Aku teruk dilambung ombak
Dipukul gelombang
Di henyak kepantai..
Namun aku sudah lali semua itu
Selagi kau ada diseberang sana
Setia menantiku..
Lautan luas sanggup ku rentasi.

Sunday 27 October 2013

SAJAK-Dalam Masa Yang Sama


Dalam masa yang sama.....
Aku jadi diam dan terpaku
Aku jadi lemah dan bisu
Khabar yang menyengat
Seluruh dinding hati
Dan mencakar perasaan
Hampir terbakar segala senyuman

Dalam masa yang sama....
Hatiku redup dan berlayar
Jauh ke tengah samudera
Mengimbau angin2 rasa yang bersisa
Sewaktu terucap kalimah itu.
Biarpun samudera dimataku
Terlebih hebat geloranya
Dari arus hati yang berombak.

Dalam masa yang sama...
Hujan yang menitis ini
Menghilangkan daya upayaku
Pertahankan bisanya racun
Menjalari setiap urat nadi
Kerana  kau ulitkan
Satu rasa dalam satu jiwa
Yang masih punya keutuhan
Mengasihi nahkoda lain
Yang pastinya punya kelebihan
Melayarkan bahtera itu.

Dalam masa yang sama....
Dalam gerimis ini
Ku tarik kembali hamparan
Permaidani hati
Yang pernah kuberi dulu
Hanya bicara dan ucapan
Selamat berbahagia untuk
Yang pernah mencuri rasa ini.

......is

Tuesday 22 October 2013

Kasih Sayang Allah

SAJAK- Angananku

Aku seperti selalu
Meredah kabus sutra ini
Menguji kesetiaan dia
Yang bukan ke mana mana
Namun aku sengaja mengujinya
Tetapi banyak airmata yang tumpah
Sekadar memuaskan hati

Dia baik ...
seorang yang terlalu bererti
Membina salasilah cinta dan rinduhati
Dahulunya layu dan hampir mati
Saban hari disirami dibajai
Akhirnya berbunga kembali

Haruskah aku sedar diri
Sedang dia terlalu sukar dimiliki
Ada duri dan onak menanti
Jika hati yang kuturuti
Kupijak kulanggar pasti
Biar berdarah dan jadi saksi
Betapa aku ingin memiliki
Dari dulu masih berpaksi.
Tegak dan terus berdiri.

Wahai Bidadari......
Apa yang aku angankan
Dan apa yang aku hasratkan
Mungkin jadinya tak pasti
Sedang kau tak mampu
Memasuki angananku.

.......is

Monday 21 October 2013

SAJAK-Aku Teruskan Jua


Menutup ihsan yang terbuka
biarkan sahaja hingga terbit sedar
Dalam diri yang gelap gelita
Tanpa penyuluh penunjuk jalan
Aku terus pedulikan dia
Kerana aku ada hati
Yang hangat membara mengembara
Setiap ceruk dan sudut
Mencari redha dan kasih
Yang hampir tenggelam
bersama puin puin amarahmu

Tidak mengapa...
Selagi bulan masih bercahaya
Selagi bintang masih mengerlip
Di situ pungguk memendam rasa
rindu dendam semua terasa
namun tiada siapa yang suka

Peduli apa aku...
Apa yang tidak aku lakukan
Ku kepal cinta menjadi gunung
Ku titis rindu menjadi lautan
Ku tenun kasih menjadi awan
Ku lentur sayang menjadi lukisan
Ku tatang semuanya menjadi tulisan

Apakah dia tidak sedar?


....is


SAJAK- Tiada Siapa Yang Tahu

Tiada siapa tahu luka yg didalam
Luar nampak sihat
Diri menanggung sakitnya.
Luar nampak senyuman
Di dalam derita bersalut duka..
Alangkah perit dan pedih spt ditusuk sembilu...
Jika tiada penawar membalut rindu..

Tangisan berairmata
Kepiluan menghiris kalbu
Tersedu merembes duka
Menjajar sengsara berderetan
Menyengat seluruh rasa dan deria
Kuatlah aku untuk semua rindu
Yang tak pernah habis mencengkam.

Duhai kasih....
Fahamilah dan bantulah
Pautkan rindu ini di dahan cintamu
Aku ingin hidup
Dengan rasa dan jiwa berdakapan
Rasa hangat kasihsayangmu.

.......is

Friday 18 October 2013

SAJAK-Maafkan Aku

Maafkan aku
Kerana aku bukan seperti dulu
Dan aku mungkin tidak tahu
Ada hati yang menyimpan rindu

Maafkan aku
Kerana aku telah berubah
Memuja dan mendambakan
Dia yang satu
Yang saban waktu menemaniku
Yang saban waktu mendengari aku
Dan aku berasakan
Zalimlah aku
Andainya melepaskan cinta
Yang lama tersimpul mati

Aku kepingin mengikat
Hatiku dengan hatinya
Jiwaku dan jiwanya
Persis Jayaprana dan Layonsari

Namun entah bila
Aku tetap akan menunggu.
Hingga yang hadir itu
Pemisah Roh dan Jiwa
.....Izrael



....is

Maafkan Ayah Nak...


Ayah datang bersama senaskah yassin bunga dan air mawar..hati ayah berbaur antara suka dan duka..namun ayah tahu kau damai di sana....teringat suatu ketika dahulu ayah menangis hiba tatkala membaringkan kau di sini..terasa sangat kehilangan...

Pusaramu tidak terbela..nisanmu hijau dan kekuningan..dedaun kering berserakan...telah lama ayah tinggalkan daerah ini setelah pemergianmu...maafkan ayah kerana tidak mengendahkan mu sejak itu..




SAJAK- Menunggu


Hendak kugapai bintang dilangit.
Hendak kudaki puncak yg tinggi.
Hendak kuredah badai dan taufan.
Hendak kuharungi ranjau berduri.
Hendak kurenangi lautan api.
Namun bicara tidak sama dgn hasrat hati.
Bicara menggunung hasrat melatar..
Itulah yg kurasa kerana aku pungguk yg menanti.
Menunggu apakah bulan kan jatuh keribaanku..

TIP: Elak Dari Hubungan Simpati.

Kadang kadang kita tidak sedar kita telah menghampakan seseorang.Seseorang yang kita tidak tahu ada rasa cintanya pada kita.Ada rasa sayangnya pada kita dan ada rasa kasihnya pada kita.Dia mungkin tidak perasan kita tiada apa apa rasa terhadapnya.Tetapi cara layanan kita dan keperihatinan kita mendengar segala permasalahannya membuat dia rasa kita menyukainya.

Oleh itu kita jangan terlalu mendengar masalah dia dan kita juga jangan terlalu bersimpati dengan dia.Kita jangan cuba menjadi pakar penyelesai masalah jiwa orang lain.Cuba lihat jiwa kita sendiri...adakah kita kuat dan sempurna untuk menyimpan rasa duka jiwa orang lain.Hati mudah tersentuh dan mudah berasa kasihan maka terjadilah hubungan yang tidak disangka sangka.

...is

Thursday 17 October 2013

SAJAK-Taubat & Airmata


Ya Allah.....
Kudusnya malam ini
Memercikkan wudukku
Jadi saksi setiap titik pertemuan
Serta wajah suci nur muhammad

Ya Allah ...
layakkah aku di sini
Dengan hati dan jiwa
Terpalit dosa dan noda
Di atas tanah ini kurasa
tidak layak aku berbicara
Mungkin di liang lahat ini
Selayaknya aku berada

Ya Allah...
Ku gagahi juga menyantuni Zatmu
Agar aku sedar diri dan mengakui
Bahawa aku ini bukan siapa siapa
Telanjang aku tanpa kasihMu
Telanjang aku tanpa redhaMu

Ya Allah......
Aku datang kepadaMu
Dengan kalimah Tayyibah ini
Laailaahaillallah ...
Teriring Kalimah Taubat
Astaghfirullahiladzim...
Bersama mengalirnya Salsabila
Di kaki gunung Hud kesalan

Ya Allah...
Terimalah permata yang gugur ini
Sebagai pemadam api nerakaMu
Serta kedua dua telapak tangan ini
Sebagai perisai percikan bara bara
Jahannam.



....is

Wednesday 16 October 2013

SAJAK- Aku Cinta Kamu

Aku cinta kamu ...
Kerana kau cinta hatiku
Yang pertama dlm hidupku
Dan masih yang pertama
Diakhir hidupku
Aku tidak malu meminta belaianmu
Aku juga tidak malu menginginkan pelukanmu
Kerana semua itu yang kau juga mahu
Kita sama sama bermain ombak rindu
Sekali sekala mencecah pantai
Namun pasti pantai tidak akan berubah
Walaupun badai ganas menghempas
Terus setia mengukir tepian
Agar kita bisa berjalan di atasnya.


....is

Tuesday 15 October 2013

SAJAK-Jangan Biarkan aku

Aku mampu berkata 'Ya'
Aku mampu berkata 'Tidak'
Aku mampu berkata 'Jangan'
Aku mampu berkata 'Boleh'
Aku mampu berkata 'Teruskan'
Aku mampu berkata 'Berhenti'
Aku mampu berkata apa sahaja
Jika aku mahu

Aku bukan penunggu dungu
Yang kau biarkan terus sepi
Aku juga bukan pemikir curang
Yang selalu berprejudis

Aku bosan jika dilayan begini
Aku rimas jika dilayan begini
Aku tidak suka jika dilayan begini
Semua membuat aku sakit

Aku mahu kau mengerti
Aku mahu kau tahu
Aku mahu kau peduli
Kerana aku ambil tahu
Kerana aku ambil endah
Kerana aku ada jiwa kecil itu

Tapi semuanya berbunyi enak
Seolah berdua  yang menepuk
Sedangkan mungkin aku
Bertepuk sendiri.

Namun minda sering bertanya
'Mampukah aku berkata semua itu'

Biarlah....sekadar penyedap hati.

....is

SAJAK-Masih Ada Yang Sudi


Kemarau  ini mendinginkan hatiku
Sedingin salju dikutub utara
Sangkaku jiwa ini kan kegersangan
Namun kebanjiran  melata
Panas yang sepatutnya kurasakan
Hujan pula yang turun menoda
Membuat kupasrah dalam kekalutan
Di manakan ku letak hati ini.
Dalam bingkai jiwa tersimpan rapi
Hatiku yang sedang gundah dan sepi
Ajaibnya masih ada yang sudi
Menjaga dan membelai hingga kini
Bak bulan yang tidak pernah serik
Mengelilingi bumi yang setianya
Mengelilingi matahari.
Sehingga hembusan angin nafas terhenti
Engkau tetap menjadi rahsia hati.
Wahai musim yang terus berganti
Rahsiakanlah tentang cinta ini
Dan kekal  setialah di sini.

....is

Saturday 12 October 2013

SAJAK- Kecelaruan

Aku lihat jauh kedalam matamu.
Aku nampak rindu di dasarnya.
Kau jua katakan begitu.
Terasa bergetar degup jantungku.
Hati bagai dipalu.
Tika mengatur bicara.
Saling ingin bercerita.
Seakan masa tidak cukup buat kita.
Bila jasad berdekatan.
Hati jadi bercelaru .
Berdebar bergetar dan terketar.
Lidah kelu mengetap bibir.
Terlalu asyik merindu.
Bila bersama rasa terharu.
dipegang disentuh dimanja .
Biarkan saja berlalu.
Kerana kita tidak berdaya.
Meniru Laila dan Majnun.
Romeo dan Juliet.
Samson dan Delailah.
Dalam gerakan cinta.
Di Jabbal Rahmah ini.
Tangan diangkat doa dipohon.
Disatukan seperti Adam dan Hawa.
Bersatu kerana cinta.
Berpisah kerana tiada sempurna.

....Is

SAJAK-Rindu Yang Terlarang

Berkurun dalam pencarian.
Tiap detik tiap waktu.
Hingga segalanya dimamah usia.
Namun selagi ada cahaya.
Kupastikan ia terus bersinar.
Pencarianku berakhir.
Namun belum bernokhtah lagi.
Kerana perjalananku berliku.
Di setiap simpang menunggu.
Sadis dan terharu.
Hatta di depan mata.
Tidak tersentuh tanganku.
Meski rasa bergelora.
Hanya linangan air jernih.
Petah berbicara.
Dengan janji tak terkira.
Dua pasang mata.
Kuyu dan layu .
Saling menyapa.
Bersama turunnya hujan.
Lambang kasih dan rindu.
Yang terlarang..
Biarlah......


...is

SAJAK-3 Panggilan Allah

Tuhan.......
Setiap kali panggilanMu.
Bersyukur aku.
Dapat mengadap.
Dan mampu persembahkan.
Apa yang Engkau mahu.

Tuhan......
Setiap tahun panggilanMu.
Bersukur aku .
Dapat melaluinya.
Namun masih belum mampu .
Menjalani Rukun itu
Menunaikan apa yang Engkau mahu.

Tuhan......
Setiap kali tersedar.
Bersyukur aku.
Dapat menghela nafas lagi.
Namun aku tidak mampu.
Malah aku takut .
Untuk bertemu Kamu .
Kerana iman dan amal.
Belum pasti membelaku.
Jika tiada Rahmat dariMu.

Tuhan.....
Tiga panggilan dariMu.
Membuatkan aku tahu.
Menilai siapa aku.


...is

SAJAK-Ku khabarkan Padamu..

Ketahuilah olehmu....
Perjalanan ini amat sukar.
Penuh ranjau dan duri.
Meski tampak luas dan menghijau.
Namun padang ini berbisa.
Di kiri berkait.
Di kanan tersangkut.
Di bawah terluka.
Langkah tetap kuhayun.
Bersama satu tekad.
Tersirat berdekad.
Tertanya dlm hati.
Mampukah aku terus berjalan.
Andai keadaan ku begini.

Ku khabarkan padamu....
Semalam....
Dadaku bergetar.
Kerinduan pada masa depan.
Berpenghujung tapi samar.
Meski di sana senyuman menanti.
Dengan tangan mendepa.
Mengiringi setiap langkahku.

Ku ingatkan padamu.....
Bila Tuhan berkata.
'Jadilah' .
Maka terjadilah
Sehingga tiada siapa bisa berhujah.
Melihat keajaiban cahaya.
Berada di depan mata.


....is

Thursday 10 October 2013

SAJAK-Engkau Maha Pengampun

Tuhan...
Aku ingin bertanya.
Dapatkah aku bertemu Kamu.
Dgn membawa runtunan hati .
Sedih hiba mengadapMu.
Mengharap Rahman dan Rahim.
Sedangkan Kau tahu aku banyak dosa.

Tuhan ...
Aku ingin bertanya.
Adakah tangisanku ini dapat menutup murkaMu.
Atau Kau bertambah bengis memandangku.
Kerana tangisan dan kekesalan aku.
Bukan tiket pelepasan di Mahsyar.

Tuhan ....
Aku ingin meminta.
Benarkanlah dengan RahmatMu.
Aku melintas titian itu sepantasnya.
Menuju Al Jannah.
Kerana Engkau telah merahmati aku.
Meskipun bekalanku tidak seberapa.
Namun Kau masih terima selainnya.
Kerana Engkau Maha Pengampun.
Atas segala dosa dan salahku.
Dengan hanya airmata
Taubat Nasuha aku bersuci.


....is

SAJAK-Luarbiasanya Cinta Kita

Rindu itu milik kita bersama.
Lantaran pertemuan kedua.
Takdir tertulis sudah.
Kita tidak meminta.
Kita hanya mengharap.
Tetapi itulah kelainannya..
Luarbiasanya cinta kita.
Membuatkan kita alpa .
Tentang romantisnya.
Tika berdua .
Luarbiasanya cinta dan rindu kita.
Tika bertemu perlu masa dan waktu.
Berjadual segala.
Mencari hari dan ketika percuma.
Sedang rindu sudah diparas bahaya.
Namun romantisnya .
Setelah berpisah baru terasa..

Luarbiasa bukan?


....is

SAJAK-Aku Dambaanmu

Melihat dari kejauhan.
Kau mendengar perkhabaranku.
Kau berbisik dan berbicara bisu.
Aku tahu kau menghayalkan lelaki ini.

Duhai dirimu....
Yang bersembunyi.
Kenalilah aku sebanyak mungkin.
Dari kilasan bayang dan keterampilan.
Adakah aku ini benar benar untukmu.
Adakah aku bisa membuat kau melirik.
Bisa membuat kau berpaut padaku.
Bisa membuat dunia ini gempar.
Kerana memiliki lelaki luarbiasa ini.

Wahai aku....
Yang didambakan.
Aku yakin dan pasti bahawa esok.
Tidak sama dengan hari ini.
Aku lelaki penuh kasihsayang dan romantis.
Getaran rindu dan cinta saling berbisik.
Dengan melodi drama yang asyik.
Mengangkat gelaran Permaisuri.
Membawa kau bertahkta dilangit.
Menghirup angin dingin As Salam.
Dari Syurga Firdausi.


....is

SAJAK-Tuhan ...Jagailah dia

Tuhan ..
jagalah dia untuk ku.
Kerana aku tidak mampu lagi.
Meleraikan ikatan tangan yg tersimpul mati.

Tuhan...
Gagahkanlah langkahku.
Untuk aku kembali semula.
Menjejaki hari2 yg lalu.
Dan membawanya semula kedakapanku.

Duhai malam yang dingin.
Aku ingin memohon simpati.
Dari indahnya bintangmu.
Bawalah rasa kasihku kepadanya.
Dari ghairahnya bulanmu.
Sampaikan rasa rinduku kepadanya.
Dan dari lembutnya anginmu.
kirimkan lah cintaku kepadanya.

Tuhan...
Jagailah dia untuk ku.
Kerana sebentar lagi.
Aku kan hadir melepaskannya.
Dari rasa dan penderaan jiwa.
Melayari dan menyusuri.
Sebuah kemanisan layar asmara.


.....is